Jumat, 17 April 2015

Bukti Ilmiah Sarang Semut Papua

Sarang semit asli papua tentunya sudah dikenal sebagai tanaman obat yang memiliki banyak akan khasiat dalam menyembuhkan berbagai macam penyakit. hal ini tentunya bukanlah sekedar kepercayaan kebiasaan yang dipakai orang di papua ataupun hanya sekedar adanya pembuktian secara empiris belaka.

Dari beberapa hasil penelitian yang sudah dilakukan bisa menunjukan bahwa sarang semut asli papua ini dipastikan mempunyai akan kandungan yang tentunya sangatlah berkhasiat sekali untuk bisa menyembuhkan bermacam penyakit. Dalam hal ini, apabila dipergunakan untuk penyembuhan penyakit-penyakit tertentu seperti halnya penyakit kanker, sarang semut ini bukan hanya sebagai pencegah saja, melainkan bisa sebagai obat penyembuh yang mampu membunuh keseluruhan sel-sel kanker yang ada didalam tubuh.

Dari beberapa penelitian, salah satunya menemukan sebuah hasil bahwa sarang semut banyak mengandung zat aktif. hal ini dalam penelitian tersebut dilakukan dengan hasil uji secara in vitro yaitu dengan memakai kultur sel ekstrak sarang semut dan hasil yang diperoleh terbukti memiliki aktivitas anti kanker.

Mekanisme penelitian yang telah berhasil diungkap adalah sitotoksik dan induksi apoptonis. Penelitian ini telah dilakukan oleh Qui Kim Tran dari University National of Hochiminch City yang dibantu oleh tiga kolegannya yang bernama Yasuhiro Tezuka, Yuko Harimaya, dan Arjun Hari Banskota, yang bekerja di perusahaan Toyoma Medical and Pharmaceutical University. Penelitian yang mereka lakukan menggunakan bahan yang diteliti berupa sarang semut yang memiliki berat 2-3kg.

Bahan sarang semut tersebut kemudian di ekstrak dengan menggunakan bermacam jenis pelarut seperti air, methanol, dan campuran methanol-air.

Seperti apa yung sudah kita ketahui bahwa maraca lentos merupakan sebuah zat yang bisa menumbuhkan tiga jenis sel kanker yang tentunya amat sangat metastesis atau bisa dikatakan mudah sekali untuk menyebar ke berbagai bagian tubuh yang lain. kanker ini seperti misalnya jenis kanker serviks, kanker paru, dan kanker usus. Dari hasil masing-masing sarang semut tersebut yang sudah diekstrasi, diberikan pada tiap-tiap sel kanker yang telah dihasilkan oleh maraca lentos. Hasilnya sangat begitu menabjubkan sekali, ekstrasi akan sarang semut mempunyai aktivitas antiproliferasi. Dalam dunia kedokteran, proliferasi memiliki akan arti pertumbuhan akan sel kanker yang sangat cepat serta abnormal.

Pada kutipan dari Biological Pharmaceutical Bulletin, Qui Kim Tran beserta para rekannya berbicara bahwa keseluruhan dari ekstrak sarang semut ini bisa menekan proliferasi pada sel tumor manusia. Dalam uji penelitian yang sudah dilakukan terbukti akan tingkat efektivitas EC50 mencapai 9,97 mikrogram/ml pada ekstrak methanol, EC50 pada ekstrak air 22,3 mikrogram/ml; campuran methanol-air, 11,3 mikrogram/ml . hal ini memiliki arti bahwa dosis yang kecil 9,97 mikrogram/ml, ekstrak Sarang Semut bisa menekan hingga 50% lau akan pertumbuhan sel kenker. Hasi reset tersebut diatas dikuatkan juga dengan pengalaman empiris dari banyak orang yang sudah sembuh dari penyakit kanker

Kandungan sarang semut papua juga diketahui memiliki kandungan tokoferol. Tokoferol ini memiliki fungsi sebagai antioksidan yang sangat efektif. Menurut Prof Dr Elin Yulinah Sukandar, seorang guru besar fakultas farmasi ITB, kandungan tokoferol dalam sarang semut sangatlah tinggi yang memiliki akan fungsi sebagai antioksidan serta antikanker.

Untuk segi keamanan sendiri akan konsumen yang mengonsumsi sarang semut papua, reset tersebut juga sudah dilakukan oleh Muhammad Ahkam Subroto, seorang doktor alumnus University of New South Wales Sydney, Australia. Beliau menjamin akan keamanan herbal sarang semut ini untuk dikonsumsi. dalam resetnya yang sudah dilakukan, memberikan akan bukti bahwa konsumsi 3 kali 1 sendok makan sarang semut per hari masih sangatlah aman.

*sumber utama: Buku "Gempur Penyakit dengan Sarang Semut" Penulis Dr. Ir. Ahkam Subroto, Hendro Saputro
*serta berbagai sumber.

Kamis, 16 April 2015

kandungan Istimewa Pada Sarang Semut Asli Papua

Dari hasil sebuah penelitian ilmiah yang dilakukan oleh Pusat Bioteknologi LIPI, memberikan hasil bahwa sarang semut asli papua memiliki akan kandungan berupa senyawa-senyawa aktif yang sudah dikenal dalam dunia medis sebagai obat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Seorang ahli peneliti LIPI Dr. M. Ahkam Subroto menuturkan bahwa kandungan senyawa yang terkandung didalam sarang semut asli papua adalah berupa senyawa flavonoid, tanin, serta polifenol, dimana senyawa ini bisa berfungsi sebagai antioksidan didalam tubuh manusia.

Selain 3 akan kandungan senyawa tadi, ada beberapa senyawa lain yang ditemukan pada sarang semut asli papua seperti hal nya senyawa tokoferol, magnesium, kalsium, besi, fosfor, natrium, dan seng. Berikut sedikit akan saya ulas beberapa senyawa yang terkandung dalam sarang semut asli papua beserta fungsi akan manfaatnya bagi tubuh.

1. Senyawa Flavonoid

Senyawa ini sangat dominan terkandung dalam sarang semut papua dimana senyawa ini bermanfaat untuk tubuh manusia sebagai pelindung akan struktur sel, bisa juga meningkatkan efektivitas vitamin C, sebagai anti-inflamasi, mencegah keroposnya pada tulang, dan untuk antibiotik pada tubuh.

Dalam beberapa penelitian yang mutakhir diperoleh hasil bahwa flavonoid ini bukan hanya sebagai pencegah saja, melainkan bisa untuk mengobati kanker. Selain itu flavonoid juga berfungsi untuk anti virus, termasuk juga salah satunya untuk melemakan akan virus yang sangat berbahaya bagi manusia yaitu virus HIV/AIDS dan virus herpes. Flavonoid intu juga memiliki peranan penting dalam tubuh sebagai pengobatan penyakit lainnya, seperti halnya asma, katarak, diabetes, encok/rematik, migrain, wasir, dan periodontitis (peradangan pada jaringan ikat penyangga akar gigi).

2. Senyawa Tanin

Senyawa Tanin ini banyak terkandung juga di kandungan sarang semut asli papua, dimana senyawa ini merupakan astringent yang bisa mengikat serta mengendapkan protein yang mengendap secara berlebih didalam tubuh manusia. Untuk bidang medis sendiri, senyawa tanin ini dipergunakan sebagai pengobatan diare, hemostatik (menghentikan perdarahan), dan wasir.

3. Polifenol

Senyawa Polifenol tentunya banyak sekali ditemukan pada kandungan buah buahan, sayur-sayuran, serta biji-bijian. Kandungan senyawa ini juga banya terkandung didalam sarang semut papua. Polifenol biasa dikonsumsi manusia dalam seharinya bisa sampai 23mg. Untuk khasiatnya sendiri, Polifenol berfungsi sebagai anti-mikroba serta bisa menurunkan kadar gula dalam darah manusia

Polifenol banyak ditemukan pada buah-buahan, sayuran serta biji-bijian. Biasanya manusia bisa mengonsumsi polifenol dalam seharinya sampai 23 mg. Khasiat dari polifenol adalah anti-mikroba dan menurunkan kadar gula darah.

4. Asam fenolik

kandungan Asam fenolik ini merupakan salah satu kelas yang memiliki fungsi sebagai antioksidan atau merupakan senyawa yang berfungsi untuk menghilangkan radikal bebas yang bisa menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah serta bisa juga mengakibatkan perubahan struktur DNA yang memicu pertumbuhan kanker serta penyakit lainnya.

5. Tokoferol

pada sebuah penelitian yang sudah dilakukan, bahwa senyawa tokoferol dengan nilai tingkat konsentrasi 12ppm sudah bisa untuk meredam akan tingkat radikal bebes samapai 96%. dalam kandungan sarang semut papua ini sangatlah kaya akan kandungan tokoferol sekitar 313ppm. Disini sudah bisa diketahui, tingkatan untuk meredam radikal bebas terlihat sangatlah tinggi.

hal ini tentu membuat sarang semut ini merupakan sebuah obat herbal yang sudah dikenal untuk mengobati penyakit kanker, tumor, serta benjolan yang tumbuh yang bisa menjadi tumor atau kanker. Dalam mengonsumsi sarang semut ini secara rutin hingga 1-2bulan saja, tentunya anda pasti sudah bisa merasakan penyembuhan yang sangatlah nyata.

6. Magnesium

Senyawa magnesium ini sudah diketahui berfungsi sebagai mineral yang sangat berguna untuk kesehatan jantung untuk manusia. Fungsi mineral ini dalam tubuh bisa melebarkan arteri koroner, memperlancar aliran darah menuju jantung, juga bisa meningkatkan kolesterol baik (HDL), serta bisa mempertahankan irama pada jantung supaya tetap normal.

Apabila peredaran darah bisa berjalan lancar, bukan hanya penyakit jantung saja yang bisa diatasi, melainkan juga penyakit migarin. Bukan hanya itu saja, magnesium ini juga sangat diperlukan dalam penyerapan kalsium yang cukup didalam tubuh manusia.

Tentunya bisa jadi tidak menutup kemungkinan di masa yang akan datang, dengan berbagai penelitian yang terus dilakukan, tentu nantinya akan banyak sekali senyawa-senyawa aktif yang lainnya yang terkandung didalam sarang semut asli papua yang masih belum terungkap hingga saat ini. Serta bisa lebih menjelaskan tentang apa dibalik khasiat sarang semut papua yang begitu sangat luar biasa, yang telah membantu dalam proses penyembuhan di berbagai jenis kanker serta tumor, serta penyakit berat lainnya yang tersa sangat sulit sekali disembuhkan secara medis.

Manfaat Serta Khasiat Sarang Semut Asli papua

Sarang semut asli papua tentunya sudah dibuktikan secara empiris bisa untuk menyembuhkan penyakit ringan sampai berat seperti halnya penyakit kanker dan tumor, asam urat, jantung koroner, wasir, TBC, migrain, rematik dan leukemia. Meski secara mekanisme kerja akan kandungan berupa senyawa aktif yang terdapat didalam sarang semut bisa untuk mengobati bermacam penyakit, tentunya masih perlu juga untuk dilakukan penelitian secara lebih lanjut. Akan tetapi, sudah ada juga penelitian yang sudah dilakukan dan sudah diketahui akan kandungan apa saja yang terdapat pada sarang semut yang bisa menyembuhkan bermacam penyakit.

Beberapa jenis penyakit yang bisa disembuhkan serta senyawa aktif yang bisa menyembuhkan penyakit tersebut akan dijelaskan sebagai berikut.

1. Penyakit Kanker dan Tumor

Untuk penyakit kanker ataupun tumor entah itu yang jinak ataupun yang ganas yang bisa disembuhkan dengan mengonsumsi sarang semut adalah jenis kanker otak, kanker hidung, kanker payudara, kanker lever, kanker paru-paru, kanker usus, kanker rahim, kanker kulit, kanker prostat, serta kanker darah (leukemia).

Kemampuan dari sarang semut dalam menyembuhkan penyakit kanker dan tumor tersebut diduga kuat dengan adanya kandungan flavonoidnya. Beberapa mekanisme kerja dari flavonoid ini dalam melawan penyakit tumor/kanker diantaranya inaktivasi karsinogen, anti-proliferasi, penghambatan siklus sel, induksi apoptosis dan diferensiasi, inhibisi angiogenesis, serta pembalikan resistensi multi-obat atau kombinasi dari mekanisme-mekanisme tersebut.

2. Gangguan Jantung, Terutama Jantung Koroner

Dalam hal mekanisme kerjanya memang hingga saat ini masih belum cukup jelas, namun bisa dikatakan akan kemampuan sarang semut papua sebagai pengobatan berbagai macam penyakit gangguan jantung dikarenakan adanya keterkaitan akan multi-mineral akan sarang semut terutama pada kalium dan kalsium.

3. Stroke Ringan Maupun Berat

Untuk pengobatan penyakit Stroke Ringan Maupun Berat kemungkinan bisa terkait juga dengan kandungan multi-mineral yang terdapat pada sarang semut papua.

4. Darah Tinggi (Hipertensi)

Dalam hal untuk pengobatan alami penyakit Darah Tinggi (Hipertensi), kandungan akan flavonoid sarang semut bisa mencegah terjadinya penggumpalan darah dalam tubuh. Oleh sebab itu, apabila anda mengonsumsi sarang semut ini secara rutin, maka bisa terhindar dari tekanan darah tinggi.

Kondisi hipertensi ini akan muncul apabila terjadi penggumpalan darah, maka sarang semut inilah yang bisa membuat kondisi darah anda akan tetap encer. Selain terkandung Flavonoid, sarang semut ini juga memiliki kandungan senyawa Tokoferol yang sudah terbukti bisa mengencerkan darah, maka terjadinya penggumpalan darah serta adanya tekanan darah tinggi bisa dihindari.

5. Diabetes Mellitus

Hingga saat ini, sudah banyak sekali yang mengonsumsi sarang semut papua melaporkan akan kondisi kesehatan tubuhnya yang semakin membaik setelah rutin mengonsumsinya. Dan bahkan dari beberapa orang yang bilang sudah tidak perlu memakai insulin lagi. kemampuan akan sarang semut ini untuk membantu pengobatan diabetes diduga dikarenakan kemampuan sarang semut untuk bisa memulihkan fungsi akan organ tubuh, khususnya pada bagian organ tubuh pangkreas, oleh karena itu organ tubuh ini bisa dapat kembali menghasilkan hormon insulin lagi dan dengan demikian gula darah dapat diolah kembali menjadi zat yang mudah diserap oleh tubuh.

7. Ambeien (Wasir)

Kandungan senyawa flavonoid dan tanin yang ada dalam sarang semut sangat berkaitan sekali dalam hal menyembuhkan ambeien (Wasir). kedua senyawa ini pada penelitian yang sudah dilakukan sudah terbukti bisa untuk mengobati wasir.

8. Benjolan-Benjolan Payudara

Benjolan ini yang dimaksud adalah terjadinya pembengkakkan namun bukanlah tumor. Sudah diduga dengan kuat akan mekanisme untuk penyembuhannya sama halnya dengan kasus tumor dan kanker dimana mengandalkan akan kandungan flavonoid yang terdapat di kandungan sarang semut papua.

9. Gangguan Fungsi Ginjal dan Prostat

Mekanisme akan pengobatan akan fungsi ginjal serta prostat kemungkinan terkait dengan adanya kandungan antioksidan yaitu flavonoid dan tokoferol serta bermacam multi-mineral yang terkandung dalam sarang semut papua.

10. Haid dan Keputihan

Untuk mekanisme pengobatan keputihan serta memperlancar haid, ada kaitanya juga dengan kandungan flavonoid, tanin, dan multi-mineralnya, yang terutama disini adalah kandungan kalsium dan seng.

11. Melancarkan Peredaran Darah

Dengan adanya kandungan antioksidan yang tinggi yaitu tokoferol dan flavonoid serta multi-mineral yang dimiliki oleh sarang semut, tentunya bisa untuk memperlancar peredaran darah dalam tubuh

12. Migrain (Sakit Kepala Sebelah)

Kandungan flavonoid dan multi-mineral yang pada khususnya kalsium, natrium, serta magnesium tentunya sangat berkaitan sekali untuk mengobati migrain/sakit kepala sebelah.

13.Paru-Paru (TBC)

Peranan flavonoid yang dimiliki oleh sarang semut bisa berfungsi sebagai anti virus dalam pengobatan TBC

14. Rematik (Encok)

hal ini juga sangat terkait dengan kemampuan flavonoid yang berfungsi sebagai inhibitor enzim xanthine oxidase dan antioksidan. kemudian adanya tokoferol sebagai antioksidan dan multi-mineral yang terkandung dalam sarang semut.

15. Gangguan Alergi Hidung, Mimisan, Bersin-Bersin

Senyawa-senyawa yang bertanggung jawab terhadap gangguan ini adalah antioksidan (tokoferol dan flavonoid) dan tanin.

16. Sakit Maag (Lambung)

Seperti halnya TBC, yang berperan dalam pengobatan maag adalah flavonoid yang terkandung dalam Sarang Semut sebagai anti-bakteri.

Selain dari ke 16 penyakit diatas, kemampuan sarang semut papua juga memiliki khasiat tambahan untuk kesehatan tubuh anda. tambahan tersebut diantaranya adalah bisa melancarkan atau meningkatkan produktifitas ASI, bisa juga memulihkan akan gairah seksual, serta membantu memulihkan stamina tubuh.